Sumsel Resmi Miliki Motif Batik Hasil Eksplorasi Peninggalan Sejarah

BACA JUGA:Jarang Diketahui, Batik Palembang Hasil Akulturasi Tujuh Negara

Sementara itu, Kepala Disbudpar Sumsel, Dr H Aufa Syahrizal, Sp MSc mengatakan, motif batik Sumsel diambil dari ornamen kayu dan batu temuan yang tersebar di Sumatera Selatan.

Motif batik ini merupakan akar dari pusat kebudayaan dan kearifan lokal di 17 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan.

Dia menambahkan, setiap bangunan bangunan-bangunan tua tersebut terdapat temuan ornamen kemudian dikemas menjadi motif-motif batik yang menjadi ciri khas dari 17 Kabupaten/Kota di Sumsel.

“Ada banyak rumah adat yang menunjukan kekhasan di setiap daerah, namun setiap daerah memliki motif yang berbeda-beda. Kita berharap ke depan dapat diterima oleh masyarakat dan Gubenur Sumsel. Kemudian bisa dibuatkan Perda terkait motif batik ini. Karena temuan ini bukan hanya imajinasi saja, tetapi ukiran yang sudah ada ratusan tahun,” jelasnya.

BACA JUGA:Himbau Warga Pagaralam Hibahkan Benda Bersejarah ke Museum Balaputradewa

Dia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk mengangkat nilai-nilai budaya yang ada pada Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan serta sebagai upaya melakukan pengembangan dan pemanfaatan koleksi di Museum Negeri Sumatera Selatan.

“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat membuat Museum Negeri Sumsel semakin bersinar dan semakin banyak wisatawan yang datang dan mengunjungi museum,” harapnya.

Seperti diketahui, Pameran Bersama Museum Negeri Sumsel digelar selama 6 hari, 23-29 November 2022 yang diikuti oleh puluhan komunitas seni dan budaya mulai dari Komunitas Jelajah Edukasi, dan Entertaiment Palembang Sriwijaya (Jeeps), Paguyuban Pawargo Reog Ponorogo Sumsel, Pangkalan Angkatan Udara SMH, Musuem Sriwijaya, Museum AK Gani dan lainnya.

BACA JUGA:103 Peserta Bakal Bacakan Puisi Koleksi Museum

Sumber: palpres.com