Honda

35 PTKIS Sumbagsel Komitmen Jaga Kualitas Pendidikan, Prof Nyayu: Ciptakan Budaya Mutu!

35 PTKIS Sumbagsel Komitmen Jaga Kualitas Pendidikan, Prof Nyayu: Ciptakan Budaya Mutu!

35 PTKIS Sumbagsel Komitmen Jaga Kualitas Pendidikan, Prof Nyayu: Ciptakan Budaya Mutu!-Foto: Tim Humas UIN Raden Fatah Palembang for Palpres-Palpres.com

PALEMBANG, PALPRES.COM - Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta atau PTKIS di wilayah Sumbagsel komitmen untuk menjaga kualitas pendidikan.

Hal ini diketahui setelah adanya kegiatan Sistem Penjamin Mutu Internal Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta Wilayah VII Sumatra Bagian Selatan tahun 2023, di Hotel Santika Premiere Palembang.

Koordinator Kopertais Wilayah VII Sumbagsel Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag, M.Si, menjelaskan, SPMI dan SPME adalah untuk menciptakan budaya mutu di lingkungan perguruan tinggi.

Seperti diketahui, SPMI adalah Sistem Penjamin Mutu Internal, sedangkan SMPE adalah Sistem Penjaminan Mutu Eksternal.

BACA JUGA:5 Keunggulan ITS, Kampus Peringkat Dunia Versi QS World University Rankings 2024

Prof Nyayu menjelaskan SPMI menjadi salah satu aspek yang penting dalam memperkuat dan mempertahankan standar kualitas pendidikan.

Hal ini pula untuk menjawab tantangan zaman yang makin kompleks.

“Era globalisasi ini perguruan tinggi swasta pun harus mampu beradaptasi, meningkatkan inovasi, serta memberikan pendidikan yang relevan dan berkualitas," terangnya.

Oleh sebab itulah, sambung Prof Nyayu, perlu adanya komitmen bersama antar para pimpinan perguruan tinggi swasta.

BACA JUGA:Intip Fasilitas Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Kampus TOP QS WUR 2024

Dalam kesempatan tersebut terlihat hadir Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama RI, Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi.

Prof Ahmad Zainul mengatakan motif dari keberadaan dari pendirian PTKIS di Indonesia agar dapat mengisi ruang memabangun sumber daya manusia dan memfalitasi hak pendidikan bagi masyarakat.

Prof. Ahmad Zainul Hamdi juga berharap kepada Kopertais untuk melakukan pelayanan dengan menggunakan kemudahan secara digital atau online guna mencegah terjadinya transaksional dalam pelayan.

Selain itu, dia juga menghimbau seluruh PTKIS untuk memperbaiki mutu yang dikelola oleh masing-masing perguruan tinggi yang akan berdampak terhadap penilaian akreditasi.

BACA JUGA:6 Kampus dengan Jurusan Teknik Terbaik di Indonesia TOP QS WUR 2024, Ada Kampus Swasta?

Selain Prof Ahmad Zainul kegiatan ini juga dihadiri Fasilitator  SPMI Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wikayah II, Siti Romadoni,  S.Kep.,Ners.. M.Kep, serta Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu, Muhammad Affandi, M.Pd.I.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: