7 Kuliner Khas Ramadan Berbagai Daerah di Indonesia, Cocok untuk Menu Takjil yang Rasanya Enak
7 Kuliner Khas Ramadan Berbagai Daerah di Indonesia, Cocok untuk Menu Takjil yang Rasanya Enak--Kolase
BACA JUGA:Masakan Spesial Keluarga, Resep Gurame Asam Manis Ala Resto Langsung Ludes
Berbuka puasa memang sangat pas menyantap kuliner yang manis.
Kepulauan Riau punya satu kulinernya yang khas saat bulan Ramadan, yaitu putu mangkok.
Kue ini berbahan dasar tepung beras yang memiliki cita rasa manis dan ditabur dengan parutan kelapa yang memberikan rasa gurih.
Selain itu, sesuai dengan namanya, kue ini memang berbentuk seperti mangkok yang terbalik.
BACA JUGA:Jajanan Pasar Legendaris, Ini Resep Kue Pancong Cocok Untuk Takjil Buka Puasa
BACA JUGA:Kenyal dan Lembut! Resep Kue Mendut Khas Jawa Ini Cara Bikinnya Tidak Lengket dan Tidak Mudah Basi
Putu mangkok ini sama seperti yang ada di Jawa, namun bedanya putu mangkok tidak dicetak panjang-panjang menggunakan bambu, melainkan dengan mangkok.
6. Kicak - Daerah Istimewa Yogyakarta
Di Yogyakarta, ada sebuah jajanan pasar yang hanya ada saat bulan suci Ramadan, namanya ialah Kicak.
Kuliner satu ini pertama kali dibuat pada tahun 1970-an oleh Mbah Wono.
BACA JUGA:Cantik dan Enak! Begini Resep Kue Cente Manis, Camilan untuk Keluarga
BACA JUGA:Kue Ini Sudah Ada Sejak Zaman Kerajaan Majapahit, Kamu Tahu ngak Apa Namanya?
Kicak terbuat dari ketan yang sudah ditumbuk halus dan dicampurkan dengan santan, nangka dan juga kelapa parut.
Kuliner khas Yogyakarta ini memiliki rasa yang manis dari nangka dan rasa yang gurih dari kelapa parut dan juga santan.
Dulunya, kicak ini terbuat dari singkong, namun sekarang telah diubah menjadi ketan.
Rasanya yang manis dan nikmat, sangat cocok dijadikan sebagai menu takjil.
BACA JUGA:Super Lembut Lumer dan Renyah! Resep Kue Kering Chui Kao So Almond, Berasa Makan Kue Kacang
BACA JUGA:Camilan Ekonomis Cukup 2 Bahan! Ini Dia Resep Kue Hunkwe Nangka, Lembut dan Legit
7. Mi Glosor - Bogor
Mi Glosor --cookpad
Kuliner khas Ramadan dari berbagai daerah di Indonesia terakhir adalah mi glosor dari Bogor.
Mi satu ini terbuat dari tepung singkong atau aci, sehingga teksturnya yang licin dan juga mudah ditelan.
Mi satu ini pun terbuat dari bahan alami, sebab warna kuningnya berasal dari perwarna alami, yaitu kunyit.
BACA JUGA:6 Jajanan Kue Khas Palembang yang Wajib Kamu Coba, Legendaris Sejak Zaman Kesultanan Palembang
Dalam penyajiannya, para penjual mi glosor sering menambahkan sawi atau pakcoy dan juga bakso, sehingga menambah cita rasa dari mi ini.
Mi glosor akan semakin nikmat jika kamu santap dengan siraman bumbu kacang pedas.
Sepanjang bulan puasa, penjual mi glosor akan meningkat dan kamu akan dengan mudah menemukannya di pasar takjil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: