Coba 7 Tips Makanan Ini, Agar Sahur kamu Maksimal di Jamin Puasa Kamu Lancar!

PALPRES.COM - Sahur, adalah waktu makan sebelum puasa dimulai pada bulan Ramadan.

Saat sahur, penting untuk memilih makanan yang tepat agar energi cukup selama puasa seharian.

Beberapa jenis makanan tertentu dapat memberikan nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan dan vitalitas tubuh selama puasa. 

Berikut adalah beberapa contoh makanan yang cocok untuk sahur

BACA JUGA:Primbon Jawa: 4 Weton Paling Mahir dalam Mencari Rezeki, Selalu Dihampiri Keberuntungan, Ternyata Karena Ini

BACA JUGA:5 Pilihan Motif Pagar Roster Estetik Bikin Hunianmu Makin Kece dan Futuristik

1. Sumber Karbohidrat Kompleks

Karbohidrat kompleks seperti nasi, roti gandum, oatmeal, dan biji-bijian utuh merupakan sumber energi yang baik untuk sahur. 

Karbohidrat kompleks memberikan energi bertahap dan membuat perut terasa kenyang lebih lama.

Konsumsi karbohidrat kompleks juga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil selama puasa.

BACA JUGA:Ini 8 Tren Dekorasi Rumah di 2024, Sederhana Tapi Menyegarkan, Cocok Diaplikasikan Saat Lebaran

BACA JUGA:7 Inspirasi Warna Cat Rumah Minimalis Lebih Segar, Hadirkan Nuansa Baru di Momen Lebaran 2024

2. Protein

Protein penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.

Konsumsi protein saat sahur dapat membantu menjaga otot tetap kuat selama puasa. 

Pilihan sumber protein yang cocok untuk sahur antara lain telur, daging tanpa lemak, ikan, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.

BACA JUGA:Ramadan Berkah! 5 Zodiak Ini Berpotensi Mendapat Kenaikan Harkat dan Martabat, Rezeki Berlimpah dan Kaya Raya

BACA JUGA:3 Tips Mengatasi Kebiasaan Kucing Peliharaan Menggigit Benda-benda, Disekitarnya Dijamin Ampuh!

3. Sayuran dan Buah-buahan

Sayuran dan buah-buahan mengandung serat, vitamin, dan mineral yang diperlukan tubuh.

Konsumsi sayuran dan buah-buahan saat sahur dapat membantu mencukupi kebutuhan serat dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. 

Kamu bisa memasukkan sayuran dalam hidangan utama atau membuat jus buah segar sebagai menu sahur.

BACA JUGA:8 Tanaman Hias yang Bikin Rumah Lebih Estetik Sekaligus Serap Polusi Udara, Berminat Koleksi?

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Tanaman Hias yang Cocok Ditaruh di Meja Kerja, Bikin Segar!

4. Air

Penting untuk tetap terhidrasi saat sahur.

Minum air yang cukup saat sahur dapat membantu mencegah dehidrasi selama puasa. 

Sebaiknya hindari minuman berkafein seperti kopi atau teh dalam jumlah berlebihan karena dapat menyebabkan dehidrasi.

BACA JUGA:8 Tanaman Hias yang Bikin Rumah Lebih Estetik Sekaligus Serap Polusi Udara, Berminat Koleksi?

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Tanaman Hias yang Cocok Ditaruh di Meja Kerja, Bikin Segar!

5. Makanan Berserat

Makanan yang mengandung serat membantu menjaga pencernaan dan mengontrol kadar gula darah. 

Pilihlah sumber serat seperti sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh. Makanan berserat juga membantu menjaga perut terasa kenyang lebih lama.

6. Hindari Makanan Berlemak dan Berminyak

BACA JUGA:5 Kue Kering Khas Indonesia yang Wajib Ada Saat Lebaran, Rasanya Gurih Renyah Bisa Buat Sendiri di Rumah

BACA JUGA:7 Kue Kering Lebaran yang Aromanya Wangi dengan Tekstur Lembut, Nomor 3 Sekali Makan Langsung Jatuh Cinta

Makanan berlemak dan berminyak dapat menyebabkan rasa kenyang yang berat dan lambat dicerna oleh tubuh. 

Hindari makanan yang digoreng atau berlemak tinggi saat sahur untuk menghindari masalah pencernaan dan kenaikan berat badan.

7. Suplemen Tambahan

Jika diperlukan, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen tambahan seperti suplemen multivitamin atau suplemen yang mengandung elektrolit untuk menjaga keseimbangan nutrisi tubuh selama puasa.

BACA JUGA:5 Kue Lebaran yang Wajib Ada Saat Hari Raya Idul Fitri, Lengkap Bahan-bahan dan Cara Membuatnya

BACA JUGA:5 Tempat Bukber Bernuansa Alam di Jakarta, Hadirkan Konsep Seperti di Jimbaran dan Ubud Bali

Dengan memilih makanan yang seimbang dan bergizi saat sahur, kamu dapat menjaga kesehatan dan keseimbangan tubuh selama berpuasa. 

Selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter sebelum mengubah pola makan selama Ramadan, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu. 

Semoga artikel ini dapat membantu memperkaya pengetahuan kamu tentang makanan yang cocok untuk sahur.

Sumber: