14 PKD Tanjung Sakti Diberi Bekal, Babinsa Koramil 405-11/TS Sampaikan Hal Penting

LAHAT, PALPRES.COM- Setidaknya ada 14 pengawas pemilihan umum kelurahan dan desa (PKD), untuk Kecamatan Tanjung Sakti Pumu, Kabupaten Lahat yang diberikan pembekalan terkait masuknya tahun politik.

Plh Danramil 405-11/Tanjung Sakti, Kapten Kav Dwi Satrio melalui Babinsa, Sertu Yudisen menyampaikan, tentunya tidak banyak bakal disampaikan, hanya saja,kepada 14 anggota PKD dapat bekerja sebaik mungkin.

"Terpenting, awasi jalannya pesta demokrasi ini dengan teliti, waspada dan berhati-hati, karena kita menginginkan hasilnya jujur dan adil (jurdil)," sebutnya.

Dirinya menambahkan, pembekalan yang dilakukan ini sangat penting sekali, mengingat tugas mereka nantinya akan begitu padat.

BACA JUGA:Reses DPRD Lahat Dapil 5, Bahas Sengketa PT SMS dan Warga Begini Reaksi Perusahaan

"Bukan hanya mengawasi jalannya pesta demokrasi semata, akan tetapi, hal-hal yang menjurus menciderai pemilu itu sendiri patut diwaspadai dengan serius," ungkap Sertu Yudisen.

Sertu Yudisen berharap, seluruh anggota PKD dibawah naungan Koramil 405-11/Tanjung Sakti, supaya terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan baik.

"Tentunya yang kita inginkan adalah pemimpin yang bisa membawa Bangsa Indonesia kedepannya lebih berkembang, serta mensejahterakan masyarakat seutuhnya," tukasnya.

Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lahat, Andra Juarsyah SPd MPd mengatakan, pemberian bekal ini bertujuan tiada lain, agar mereka memahami sekaligus mengerti tentang aturan-aturan yang berlaku.

BACA JUGA:Dijamin Lolos Kartu Prakerja dan Dapat Dana Insentif Rp4.200.000, Begini 6 Caranya!

"Ketika berada di lapangan, anggota PKD ini mampu menciptakan suasana yang nyaman dan kondusif, pun termasuk dengan cara pembuatan laporan semuanya diberikan," sebutnya.

Terpenting, lanjut dirinya, mereka bisa menjunjung tinggi nilai-nilai norma, bersumpah janji, jujur dalam bekerja dan berdedikasi terhadap masyarakat.

"Oleh karena itulah, kami minta anggota PKD bekerja secara jujur, berpegang teguh pada aturan sehingga nantinya menghasilkan demokrasi yang bersih," sebut Andra Juarsyah.

Andra Juarsyah menegaskan, mereka akan mampu melakukan monitoring, berkoordinasi satu dengan lainnya, supaya akan kompak, solid dan terciptanya kebersamaan.

Sumber: