Webinar Literasi Digital di SMPN 8 Prabumulih Bimbing Cara Mudah Bikin Tugas

PRABUMULIH – Webinar Literasi Digital 2023 wilayah Sumatera Selatan (Sumsel) sesi kelima rencananya dipusatkan di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 8 Prabumulih.

Pelaksanaan webinar dijadwalkan pada Rabu, 29 Maret 2023 pukul 10.00-12.00 WIB mengangkat tema “Bikin tugas jadi mudah bila cakap digital”.

Webinar kali ini cocok bagi anda para siswa atau mahasiswa yang masih kesulitan bikin tugas sekolah atau tugas kuliah.

Kegiatan ini merupakan kerjasama Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo RI) dengan SMPN 8 Prabumulih dengan melibatkan para siswa sebagai audiensnya.

BACA JUGA:Ketua MKKS SMA Ogan Ilir Ingatkan Beretika di Media Sosial lewat Webinar Literasi Digital

Penyelenggaran webinar secara massif oleh Kemenkominfo RI ini bertujuan mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif.

Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan kognitifnya untuk mengidentifikasi hoaks serta mencegah terpapar berbagai dampak negatif penggunaan internet.

Kemenkominfo mencatat, pengguna internet di Indonesia pada awal tahun 2022 mencapai 204,7 juta orang atau meningkat 2,1 juta dari tahun sebelumnya.

Hanya saja penggunaan internet tersebut membawa berbagai risiko, karena itu peningkatan penggunaan teknologi internet perlu diimbangi dengan kemampuan literasi digital yang baik agar masyarakat dapat memanfaatkan teknologi digital dengan bijak dan tepat.

BACA JUGA:Kemenkominfo Edukasi Pelajar SMA di Ogan Ilir tentang Hak dan Tanggung Jawab di Ruang Digital

Berdasar Survei Indeks Literasi Digital Nasional yang dilakukan oleh Kemenkominfo bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi dan Katadata Insight Center pada tahun 2021 menunjukkan skor atau tingkat literasi digital masyarakat Indonesia berada pada angka 3,49 dari 5,00.

Kemudian pada tahun 2022, hasil survei Indeks Literasi Digital Nasional mengalami kenaikan dari 3,49 poin menjadi 3,54 poin dari skala 5,00.

Pemerintah meyakini hasil ini menunjukkan bahwa literasi digital masyarakat Indonesia saat ini berada di kategori sedang dibanding tahun lalu.

Direktur Jenderal (Dirjen) Aplikasi Informatika (Aptika) Kemenkominfo RI Semuel Abrijani Pangerapan menilai indeks literasi digital Indonesia belum mencapai kategori baik.

BACA JUGA:Kemenkominfo Sebut Penerapan Literasi Digital Bisa di Mana Saja

“Angka ini perlu terus kita tingkatkan dan menjadi tugas kita bersama untuk membekali masyarakat kita dengan kemampuan literasi digital,” katanya lewat diskusi virtual.

Dalam konteks inilah, Kemenkominfo menyelenggarakan webinar literasi digital dan menjadi agenda yang amat strategis dan krusial, dalam membekali seluruh masyarakat Indonesia beraktifitas di ranah digital.

Pada webinar yang menyasar target segmen pelajar ini, rencananya akan diisi secara virtual oleh beberapa narasumber yang berkompeten dalam bidangnya.

Runner Literasi Digital Wilayah Sumsel Suryati Ali menyebutkan, webinar kali ini seperti biasa diawali dengan sambutan dari Dirjen Aptika Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan.

BACA JUGA:Kemenkominfo Mendorong Literasi Digital Masuk Dalam Sistem Kurikulum Pendidikan

Selanjutnya menghadirkan narasumber dalam kegiatan tersebut yakni Erfan Hasmin (Kepala Unit ICT Universitas DIPA Makassar), Hj Idawati SPd MSi (Kepala SMPN 8 Prabumulih/Ketua MKKS Kota Prabumulih).

Kemudian M Fadhil Achyari (Influencer/Public Speaker and Personal Branding Enthusiast) bertindak sebagai Key Opinion Leader (KOL), Siti Kusherkatun, S.Pd.I (Asih) sebagai juru bahasa isyarat dan dipandu oleh moderator Adnin Adinda Azmatunnisa.

“Para narasumber tersebut akan memperbincangkan tentang 4 pilar literasi digital, yakni Digital Culture, Digital Ethic, Digital Safety dan Digital Skill. Webinar ini akan memperbincangkan tentang Bikin tugas jadi mudah bila cakap digital,” jelas Suryati.

Penggunaan teknologi digital dalam dunia pendidikan semakin berkembang, banyak sekolah dan universitas yang telah mengadopsi teknologi digital sebagai bagian dari sistem pembelajaran mereka, termasuk dalam pembuatan tugas.

BACA JUGA:Kemenkominfo Terus Kenalkan Literasi Digital yang Aman ke Anak

Penggunaan aplikasi tugas online seperti Google Classroom, Schoology, atau Edmodo, misalnya, dapat membantu siswa dalam mengatur jadwal dan deadline tugas, serta memudahkan dalam mengumpulkan dan menandai tugas oleh guru.

Dengan aplikasi ini, siswa dapat mengakses tugas mereka kapan saja dan di mana saja.

Sumber belajar online seperti video tutorial, artikel, atau ebook juga dapat membantu siswa dalam memahami materi dan menjawab pertanyaan dalam tugas.

Selain itu, sumber belajar online ini bisa diakses kapan saja dan di mana saja.

BACA JUGA:Pelajar SMAN 3 Unggulan Kayuagung Bersiap Belajar Etika di Dunia Digital

Siswa dapat memilih sumber belajar yang paling sesuai dengan gaya belajar mereka.

Namun, meskipun penggunaan teknologi digital membawa banyak manfaat dalam pembuatan tugas, siswa juga perlu memperhatikan dampak negatifnya.

Salah satu dampak negatif yang mungkin terjadi adalah ketergantungan siswa pada teknologi digital sehingga kurang berkembangnya kemampuan penulisan secara manual dan menggambar secara manual.

Selain itu, siswa juga perlu memperhatikan kualitas informasi yang diperoleh dari sumber online, karena tidak semua informasi online terpercaya dan dapat diandalkan.

BACA JUGA:Ini 4 Mobil Keluarga dengan Pintu Geser yang Nyaman Buat Mudik Lebaran

Dalam kegiatan webinar ini akan membahas hal-hal yang berkaitan dengan kecakapan digital yang bermanfaat dan panduannya sehingga kita tetap produktif tapi tetap aman dalam pengunaannya.

Untuk mengikuti kegiatan ini, peserta hanya perlu melakukan pendaftaran melalui tautan berikut https://s.id/pendidikan_sumsel2903 dan mengikuti webinar melalui link zoom https://s.id/rzoom_sumsel2903. 

Kegiatan Literasi Digital Sektor Pendidikan di Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kemenkominfo RI untuk memberikan literasi digital kepada 50 juta orang masyarakat Indonesia hingga tahun 2024.

Adapun Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan info literasi digital dapat diakses melalui website: literasidigital.id (https://literasidigital.id/) dan akun media sosial Instagram: @literasidigitalkominfo (https://www.instagram.com/literasidigitalkominfo/), Facebook Page: Literasi Digital Kominfo/@literasidigitalkominfo (https://www.facebook.com/literasidigitalkominfo), Youtube: @literasidigitalkominfo (https://www.youtube.com/@literasidigitalkominfo). *

Sumber: