Honda

Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya Buat 3D Virtual Tour Museum Balaputra Dewa, Gimana Cara Kerjanya?

Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya Buat 3D Virtual Tour Museum Balaputra Dewa, Gimana Cara Kerjanya?

Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya Buat 3D Virtual Tour Museum Balaputra Dewa, Gimana Cara Kerjanya?-Foto: Trisno Rusli/palpres.com-

PALEMBANG, PALPRES.COM – Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya berhasil membuat 3D Virtual Tour Museum Balaputra Dewa.

3D Virtual Tour Museum Balaputra Dewa ini akan membuat pengalaman bagi masyarakat untuk melihat koleksi di Museum Negeri Sumatera Selatan Balaputra Dewa tanpa datang ke lokasi.

Pengunjung cukup mengakses link untuk melihat beberapa sudut penting yang ada di Museum Negeri Sumatera Selatan Balaputra Dewa.

Alat yang diberi nama VR Oculus Quest 2 ini hasil karya dari mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya bernama Filzah Hafila dan Uchy Pebylontika.

BACA JUGA:5 Kampus Idaman Perusahaan, Begitu Lulus Langsung Kerja, Deretan PTN QS WUR 2024

Kedua mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya atau Polsri berasal dari Prodi D3 Teknik Telekomunikasi, Jurusan Teknik Elektro.

Mereka mendapat bimbingan langsung dari Dosen Multimedia Politeknik Negeri Sriwijaya, Solihin dan Dosen Pembimbing yakni Halimah dan Eka.

Lantas bagaimana cara kerja 3D Virtual Tour Museum Balaputra Dewa dengan nama VR Oculus Quest 2?

Filzah Hafila menjelaskan, latar belakang adanya alat animasi VR Oculus Quest 2 berawal dari generasi muda yang kurang tertarik mempelajari sejarah dan budaya di museum.

BACA JUGA:10 Jurusan Buat Mahasiswa Cerdas, Masa Depan Cemerlang dan Hanya 1 di Kampus Terbaik QS WUR 2024, Apa Saja?

Padahal, museum menjadi tempat yang tepat untuk mempelajari sejarah dan budaya karena menyimpan koleksi peninggalan sejarah.

“Dari sini kami mencoba untuk membuat 3D Virtual Tour Museum Balaputra Dewa agar generasi muda tertarik untuk melihat koleksi di museum,” jelas Filzah.

Dari sana, pihaknya berharap agar generasi muda penasaran dengan koleksi yang ada di Museum Balaputra Dewa sehingga mereka bisa datang ke museum untuk melihat secara langsung.

“Kami melihat museum kurang pengunjung, apalagi saat Covid-19 kemarin. Dari sana kami lalu berinisiatif membuat 3D virtual tour ini,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: