Jambi Melesat! Jalan Tol Betung - Tempino Selesai, 3 Proyek Dana Miliaran Segera Menyusul
Proyek pengembangan Bandara Kerinci Jambi ini memerlukan anggaran fantastis hingga Rp50 miliar. Tampak ilustrasi salah satu bandara--Freepik
JAKARTA, PALPRES.COM - Jambi melesat tahun ini, dengan pembangunan yang semakin dikebut.
Beberapa proyek tol berhasil direalisasikan dan akan segera selesai.
Salah satunya adalah proyek Jalan Tol Betung - Tempino yang merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). yang akan diselesaikan pada 2024 ini.
Seperti diketahui, jalan tol tersebut akan memiliki panjang 169,9 Km, dan kemudian akan memilik 4 gerbang.
BACA JUGA:Hutan 765 Hektar Ditebas, Pemerintah Bangun Infrastruktur Baru di Kalimantan Selatan, Proyek Apa?
Yaitu Betung - Jambi dan Jalan Tol Jambi - Rengat.
Gerbang Jalan Tol Betung - Jambi akan berada di Desa Sebapo, Kec. Tempino Jambi.
Kedua, berlokasi di Simpang Ness, Kec. Jambi Luar, Kab. Muaro Jambi.
Lalu, Gerbang Tol ketiga akan berada di Jalan Jambi – Rengat, tepatnya di Desa Gerunggung tidak jauh dari pusat perkantoran Muaro Jambi.
BACA JUGA:Dananya Rp5,9 Triliun, Proyek Tol Yogyakarta - Solo Terkendala Tanah Kasultanan, Bakal Ganti Rugi?
Gerbang Tol terakhir akan berada di Desa Mudo, Kec. Muara Papalik, Kab. Tanjung Jabung Barat, dan lokasinya berdekatan dengan perbatasan Provinsi Riau.
Selanjutnya akan menyusul beberapa proyek besar lainnya yang akan selesai, atau baru akan dimulai dalam waktu dekat.
Tak tanggung- tanggung, proyek besar tersebut diperkirakan akan habiskan anggaran hingga ratusan miliar.
Berikut deretan proyek yang akan dilakukan tersebut !
BACA JUGA: Tak Kunjung Selesai, Anggaran Proyek RDMP di Balikpapan Kalimantan Timur Terus Membengkak, Totalnya?
1. Pembangunan Stadion senilai Rp 250 Miliar
Proyek pertama adalah pembangunan stadion megah.
Nantinya akan berlokasi di Pijoan, Kabupaten Muaro, Provinsi Jambi. Serta akan menjadi stadion terbesar yang ada di Provinsi Jambi.
Progres pekerjaan cukup baik.
BACA JUGA:5 Proyek Jalan Tol Ini Telan Biaya Pembebasan Lahan Termahal, Nomor 4 Tembus Rp 3 Triliun!
Stadion itu itu rencananya akan diberi nama Swarna Dwipa Jambi atau Swarna Bumi Jambi.
Diperkirakan, proyek senilai Rp250 miliar ini akan rampung pada Desember tahun 2024.
Meskipun nantinya tribun belum siap.
Akan tetapi, lapangannya sudah bisa dipakai untuk pertandingan sepak bola.
Adapun progres pekerjaan gedung stadion hingga tanggal 10 Juni pembangunan dari rencana 5,85 persen, terealisasi sebesar 5,94 persen atau deviasi sebesar 0,09 persen.
Sebagai tambahan informasi, stadion ini nantinya akan berjarak hanya 15 menit saja dari pusat kota.
Dengan memakan anggaran yang berasal dari dana APBD Provinsi Jambi dan dikerjakan oleh perusahaan swasta.
Lebih tepatnya hanya 6 kilometer saja.
BACA JUGA:Libatkan Perusahaan Korsel, PT Adhi Karya Garap Proyek Baru Senilai Rp701,1 Miliar di NTB, Apa Itu?
BACA JUGA:3 Proyek dengan Dana Fantastis di Sumatera Barat, Nomor 2 Habiskan Anggaran hingga Rp 80 Triliun
2. Pembangunan Jembatan Sungai Rambutan
Jembatan Sungai Rambut menuju ke Pelabuhan Ujung Jabung, direncanakan akan dibangun oleh pemerintah pusat pada tahun 2024.
Jembatan yang berada di Kabupaten Tanjung jabung Timur itu akan menjadi akses menuju pelabuhan Ujung Jabung, dan membuka ketertinggalan di daerah Sadu dan Berbak.
Gubernur Jambi Al Haris dalam suatu kesempatan mengatakan, pembangunan Jembatan Sungai Rambut adalah tindak lanjut kunjungan Presiden ke China belum lama ini.
BACA JUGA:Bekerja 24 Jam Nonstop, Proyek Bendungan Baru di Sumatera Utara Malah Molor, Kapan Selesai?
BACA JUGA:Segera Uji Coba, Inilah Proyek Bandara Internasional di IKN Kalimantan Timur, Kapan Rampung?
"Alhamdulillah jembatan ini jadi dibangun oleh pemerintah pusat. Akses ini merupakan jembatan yang langsung menghubungkan ke Pelabuhan Ujung Jabung.
Artinya, asa orang Jambi kembali hidup untuk (pelabuhan) Ujung Jabung," kata Al Haris.
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Jambi Bosar Pasaribu mengakui, jembatan Sungai Rambut kini masuk desain dan persiapan tender pekerjaan pada tahun ini.
“Mudah-mudahan bisa dimulai dan harus selesai tahun 2024,” katanya.
Untuk total panjang pada desain terakhir sepanjang 1,2 Kilometer melewati dua sungai.
“Jembatan utama sepanjang 480 Meter lalu ada sungai lainnya sepanjang 30 Meter.
Nanti sekalian ditangani dua sungai ini dan ada ruas pendekatnya. Totalnya jembatan ini 1,2 Kilometer,” tutupnya.
Rencana antar jembatan nanti akan menggunakan tiang pancang dan bagian atasnya dicor, untuk perhitungan kasar akan menghabiskan biaya Rp 300 miliar.
BACA JUGA:Dibangun 2020, Proyek Bendungan di Sulawesi Barat Progresnya Baru 30 Persen, Bakal Rampung?
BACA JUGA:Inilah Proyek Ambisius Kereta Trans Sumatera, Butuh Investasi Rp41 Triliun, Kapan Terealisasi?
3. Pengembangan Bandara Kerinci
Proyek ini akan dimulai pada tahun 2023, dan akan menggunakan lahan seluas 440.000 meter persegi atau 44 hektar.
Sayangnya, pembangunan bandara di Jambi terkendala pembebasan lahan.
Banyak warga yang menolak tanahnya digunakan untuk proyek bandara di Jambi, karena berbagai alasan.
BACA JUGA:3 Kali Ganti Gubernur, Proyek Pelabuhan Rp 600 Miliar di Jambi Ini Mangkrak, Benarkah?
BACA JUGA:Diklaim Tahan Hingga 100 Tahun, Inilah Proyek Jembatan di Kepulauan Riau, Berapa Anggarannya?
Hal inilah yang menunda proyek tersebut tidak selesai pada akhir tahun ini.
Dari 44 hektar lahan yang dibutuhkan, Pemerintah masih harus membebaskan 12 hektar.
Targetnya adalah untuk membebaskan setidaknya 1,9 hektar lahan tahun ini.
Untuk memuluskan langkah tersebut, dana Rp2 miliar dibutuhkan agar warga mau melepaskan lahannya.
BACA JUGA:Megahnya Proyek Terowongan di Kalimantan Timur, Serap Dana APBD Senilai Rp400 Miliar, Kapan Rampung?
BACA JUGA:3 Proyek Gagal di Bangka Belitung Ini Habiskan Dana Miliaran, Nasibnya?
Jika ditotal, proyek bandara di Jambi ini memerlukan anggaran fantastis hingga Rp50 miliar.
Anggaran tersebut akan dicairkan secara bertahap sesuai kemampuan keuangan provinsi dan daerah.
Tahap pertama pada 2023 akan dicairkan dana hingga Rp10 miliar untuk meluruskannya.
Sementara pada tahun ini akan ditambah lagi dananya sebesar Rp18 miliar agar terealisasi.
BACA JUGA:Punya Desain Unik, Inilah Proyek Masjid Megah di IKN Kalimantan Timur, Siap Tampung 22.317 Jamaah?
Sisanya akan dilanjutkan di tahun-tahun berikutnya, agar tidak membebani keuangan pemerintah.
Ternyata proyek tersebut merupakan pengembangan dari Bandara Depati Parbo di Kabupaten Kerinci.
Proyek tersebut akan membuat luas terminal dan panjang landasan pacu bertambah.
Dilansir dari laman kerincikab.go.id, proyek ini merupakan kelanjutan dari pengembangan pada 2018.
BACA JUGA:Terpaksa Tender Ulang, Inilah Megaproyek Jalan Tol Terpanjang di Indonesia, Apa Penyebabnya?
Sampai saat ini, Bandara Depati Parbo masih belum beroperasi karena proyek tersebut.
Rencananya pada 2024 mendatang, bandara kebanggaan warga Jambi tersebut bakal kembali beroperasi. *
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
