Honda

Irjen Teddy Minahasa Sosok Polisi Terkaya di Indonesia

  Irjen Teddy Minahasa Sosok Polisi Terkaya di Indonesia

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Teddy Minahasa --Disway.id

JAKARTA, PALPRES.COM – Tim Propam Mabes Polri secara mengejutkan dikabarkan menangkan Kapolda Jawa Timur, Irjen Teddy Minahasa ditangkap tim Propam Mabes Polri

Kabar penangkapan Kapolda Jatim ini beredar sebelum pertemuan Presiden Joko Widodo dengan petinggi Polri di Istana Negara, Jumat, 14 Oktober 2022.

Mirisnya, Kapolda Jawa Timur yang baru itu sendiri belum melakukan serah terima jabatan (Sertijab).

Sebelum, Irjen Teddy Minahasa dimutasi untuk menggantikan Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta yang dipindahkan sebagai Staf Ahli Bidang Sosial Budaya.

BACA JUGA:Kapolda Jatim Teddy Minahasa Ditangkap Terkait Narkoba

Menurut kabar, Irjen Teddy Minahasa diamankan Tim Paminal dari Divisi Propam Polri terkait kasus narkoba

Saat ini sementara dalam proses pemeriksaan tim Propam.

Sosok Irjen Teddy Minahasa Putra sendiri disebut sebagai polisi terkaya di Indonesia.

Total kekayaan mantan Kapolda Banten dan Sumatera Barat itu menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN periode 2021 mencapai Rp 29,97 miliar.

BACA JUGA:Kapolda Jatim Teddy Minahasa Ternyata Paling Pintar di Angkatannya di Akpol

Berdasarkan situs LHKPN KPK, total harta kekayaan Teddy sebesar Rp 29,974,417,203. 

Dengan rincian data harta, antara lain aset tanah dan bangunan Rp 25,8 miliar; alat transportasi dan mesin Rp 2 miliar; harta bergerak Rp 500 juta; surat berharga Rp 62,5 juta; dan kas senilai 1,5 miliar. 

Teddy melaporkan harta kekayaannya tersebut sejak 31 Desember 2021.

Sejumlah anggota DPR RI dari Komisi III juga membenarkan penangkapan putra kelahiran Sulawesi Utara itu.

BACA JUGA:Hadir Dalam Rakernis Harkam Polri 2022,Ini Pesan Kapolda Sumsel

“Sementara diduga benar, kalau enggak salah karena narkoba,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni saat dikonfirmasi, Jumat, 14 Oktober 2022.  

Selain itu, anggota komisi III DPR Fraksi Gerinda Habiburokhman juga mendengar kabar yang sama. 

Namun hingga kini masih dicari informasi lebih lanjut.

“Benar, ada rumor Teddy Minahasa ditangkap. Saya sedang cari informasi lagi,” ucap Habiburokhman saat dimintai keterangan.

BACA JUGA: Kapolda Sumsel Berikan Penghargaan kepada Personel Berprestasi

Sebelumnya, kabar mengejutkan datang dari Kepolisian Jawa Timur.

Irjen Teddy Minahasa Putra, Kapolda Jawa Timur, dikabarkan ditangkap Propam Polri terkait kasus narkoba.

Perihal informasi ini, diungkap pertama kali oleh Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni. 

Ahmad Sahroni pun menduga kabar tersebut benar.

BACA JUGA: Surprise Kepada Danrem 044/Gapo, Wakapolda Beri Nasi Tumpeng Beserta Ucapan HUT TNI Ke-77

"Diduga sementara ini benar. 

Kalau nggak salah kasus narkoba. 

Isunya demikian," kata Sahroni saat dikonfirmasi, Jumat, 14 Oktober 2022.

Irjen Pol Tedy Minahasa Putra ditetapkan sebagai Kapolda Jatim berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2134 IX/KEP/2022 menggantikan Irjen Nico Afinta.

BACA JUGA: Surprise Kepada Danrem 044/Gapo, Wakapolda Beri Nasi Tumpeng Beserta Ucapan HUT TNI Ke-77

Kapolda Jatim yang baru itu harusnya mampu mengerjakan tugas beratnya. Salah satunya membereskan tragedi Stadion Kanjuruhan Malang yang memakan ratusan korban.

Kapolda Jatim Dikabarkan Ditangkap Propam Polri karena Narkoba, Nicho Silalahi: Betapa Rusaknya Polri Saat Ini

Irjen Pol Teddy Minahasa Putra diketahui paling pintar di angkatannya di Akpol. Ia pernah jadi kapolresta Malang di tahun 2011. Ia juga pernah menjadi ajudan Wapres Jusuf Kalla di tahun 2014. Lalu jadi staf ahli wapres.

Setelahnya Teddy seperti tersisih dari jabatan strategis. 

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Ajak Suporter Sepakbola Doakan Korban Tragedi Kanjuruhan Malang

Ia jadi Wakapolda Lampung. 

Lantas Kapolda Banten. 

Lalu Kapolda Sumbar.

Melalui ulasannya di Disway, Rabu 12 Oktober 2022, Jurnalis Senior Dahlan Iskan memberi catatan khusus untuk Irjen Teddy.

BACA JUGA:Tragedi Kanjuruhan, Kapolda Jawa Timur Minta Maaf

Menurutnya, Teddy hebat tapi belum juga dapat posisi sebagai kapolda kelas utama kala itu. 

"Ia memang bukan kelompok Jenderal Sambo. Baru kali ini, setelah Sambo dibersihkan, ia mendapat tempat di Polda yang kelas A: Jatim," ungkap Dahlan Iskan.

Jenderal Teddy berumur 51 tahun. Bulan depan, 23 November, hari ulang tahunnya.

Menjadi Kapolda Jatim bagi Teddy ibarat pulang kampung. 

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Launching Aplikasi E-PPA Polres Mura

Ayahnya, Madura. 

Ibunya, Tionghoa muslim, tinggal di Pasuruan. Hanya saja ia lahir di Sulawesi Utara. 

Yakni saat orang tuanya merantau ke sana.

"Itulah sebabnya ada Minahasa Putra di bagian belakang namanya," terang Dahlan.

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Beri Sanksi Tegas Oknum Polisi Pukul Anggota PM

Dahlan mengaku sempat mengamatinya saat Teddy jadi Kapolda Sumbar. 

Diterangkan, Teddy berhasil menangani gejolak besar tambang emas liar di sana. 

Kemampuan komunikasinya sangat baik. 

Setelah terjadi peristiwa Sambo, ia mengadakan apel di Polda Sumbar. 

BACA JUGA:Menteri PPA dan Kapolda Jatim Koordinasi soal Kasus Santri Gontor

Ia wanti-wanti anak buahnya.

"Berhati-hatilah melaksanakan tugas. 

Jangan gegabah. 

Jangan pamrih. 

BACA JUGA:Menteri PPA dan Kapolda Jatim Koordinasi soal Kasus Santri Gontor

Kalau ingin kaya jangan jadi polisi. 

Polisi itu pengabdian," katanya.

"Kerjalah dengan baik. 

Jangan berorientasi cari duit di sini. 

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Bagikan Bansos 400 Karung Beras di 2 Lokasi

Asal kerja dengan baik rezeki itu mengikuti".

 

Artikel sudah tayang di fajar.co.id dengan judul: Irjen Teddy Minahasa Diperiksa Soal Kasus Narkoba, Sosok Polisi Terkaya di Indonesia

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres .com